Rabu, 11 November 2009

Umuh, "Terus Terang, Kita Malu"


Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar mengaku tidak terlalu mempermasalahkan kekalahan yang dialami pasukannya dari Persikabo Kab. Bogor, pada laga uji coba di Stadion Persikabo Cibinong, Kab. Bogor, Selasa (10/11). Kendati demikian, Umuh secara jujur mengaku sangat malu dengan kekalahan 0-1 dari tim yang kastanya satu tingkat di bawah Persib itu.

"Sebenarnya saya tidak terlalu mempermasalahkan kekalahan ini. Selain karena hanya sebatas uji coba, dalam pertandingan ini pun, kita harus kehilangan enam pemain pilar yang memperkuat tim nasional. Meski begitu, jujur saja, saya malu juga karena harus kalah dari Persikabo," katanya, usai pertandingan.

Karena masih menganggap wajar, Umuh belum mau menghubung-hubungkan hasil laga uji coba dengan Persikabo itu, dengan masa depan pelatih Jaya Hartono di Persib. Seperti ultimatum yang sudah disampaikan sebelumnya, nasib mantan pelatih Deltras Sidoarjo itu baru akan ditentukan setelah laga melawan Pelita Jaya Karawang di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kab. Bandung, 21 November mendatang. "Oh tidaklah. Meski kalah, posisi pelatih tetap aman. Ini 'kan hanya pertandingan uji coba. Sifatnya hanya hiburan. Persoalannya akan lain jika kita kalah dari Pelita Jaya nanti, saya pasti akan melakukan perhitungan dengan mempertimbangkan posisi pelatih," katanya.

Tantangan 6 pemain

Berdasarkan pengamatan Umuh, faktor kekalahan Persib dalam pertandingan ini adalah tidak optimalnya performa para pemain, terutama para pemain pelapis. Karena menyadari kualitas pemain pelapis masih harus diasah, pada kompetisi nanti, Umuh berharap situasi seperti saat ini --banyak pemain pilar yang absen-- tidak akan terulang.

"Karena pemain pelapis seperti sekarang, kita mau bicara apa lagi. Situasi ini jelas menjadi tantangan buat enam pemain kita yang sedang memperkuat tim nasional. Saya berharap, mereka tidak menemui masalah dan bisa terus tampil membela Persib," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Umuh juga menyoroti buruknya kendali emosi para pemain Persib sehingga mudah terpancing provokasi lawan. "Di kompetisi, bermain emosional seperti itu tak boleh terulang. Karena dampaknya akan merugikan dan membahayakan tim," ujar Umuh.

Setelah menghadapi Persikabo, kemungkinan besar Persib tidak akan melakoni laga uji coba lagi, kecuali game internal. "Kalaupun ada, hanya sebatas refreshing," kata Umuh.

0 komentar:

Caution : Wajib diklik

Followers

Caution : Wajib diklik