Sabtu, 10 Oktober 2009

Airlangga dan Budi Nyaris Tertinggal

Dua striker Persib Bandung, Airlangga dan Budi Sudarsono nyaris tertinggal rombongan tim yang akan terbang ke Balikpapan dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (9/10) siang. Kedua pemain yang tidak berangkat dari Bandung bersama para pemain dan ofisial tim lainnya itu, datang terlambat ke Bandara Soekarno-Hatta. Jadwal penerbangan rombongan Persib sendiri sekitar pukul 11.30 WIB.

"Saya terlambat sekitar satu menit dari jadwal keberangkatan pesawat. Setelah lari pontang-panting, akhirnya saya masih bisa menyusul teman-teman masuk kabin pesawat," kata Airlangga, ketika berbincang dengan wartawan "GM", Endan Suhendra di Hotel Sagita Balikapapan, Jumat (9/10) petang.

Di Bandara Soekarno-Hatta, "GM" yang baru terbang dengan pesawat pukul 14.15 WIB, sempat menyaksikan "aksi" Airlangga melakukan sprint menuju gate (pintu gerbang) masuk ke kabin pesawat Garuda. Sambil berlari, Airlangga menggusur tas bawaannya sekencang mungkin.

Beberapa menit setelah Airlangga, dari pintu masuk Bandara Soekarno Hatta, muncul Budi Sudarsono. Seperti halnya Angga, Budi yang merasa terlambat, langsung berlari menuju pintu gerbang masuk kabin pesawat.

"Ketika Airlangga dan Budi datang, kami semua sebenarnya sudah berada di dalam kabin pesawat. Kami sudah tidak bisa keluar lagi untuk mengurus keterlambatan mereka. Beruntung, kita sudah mengantisipasinya dengan menyimpan tiket dan boarding pass kedua pemain tersebut di petugas. Jadi ketika mereka datang, langsung berurusan dengan petugas dan akhirnya bisa berangkat bersama," jelas Pipin Kusmantara, salah seorang ofisial tim Persib.

Airlangga sendiri mengatakan, keterlambatannya ke Bandara Soekarno-Hatta bukan lantaran kemacetan. "Pagi harinya saya berangkat duluan ke Jakarta. Ketika mau ke bandara, mobil ada yang pakai, jadi saya agak terlambat," katanya.

Bersantai

Sekitar pukul 15.00 Wita, rombongan Persib tiba di Bandara Sepingga Balikpapan. Mereka langsung masuk ke Hotel Sagita di Jln. Mayjen Soetoyo No. 69 Balikpapan. Setelah beristirahat di kamar masing-masing, usai makan malam, Eka Ramdani dan kawan-kawan bersantai di lobi hotel. Disaksikan langsung pelatih Jaya Hartono dan ofisial tim lainnya, mereka sempat bernyanyi bersama. Airlangga, Edi Hafid Murtado, dan Cecep Supriyatna sempat bernyanyi diiringi petikan gitar Maman Abdurahman dan tabuhan drum Eka Ramdani.

"Setelah menempuh perjalanan, pemain sengaja saya biarkan beristirahat dan bersantai. Besok (hari ini, red), baru kita akan menjalani latihan pagi. Saya melihat kondisi anak-anak juga tetap bagus, karena perjalanan tidak terlalu melelahkan," kata Jaya.

0 komentar:

Caution : Wajib diklik

Followers

Caution : Wajib diklik