BANDUNG, TRIBUN - Setelah peluang menggapai gelar juara makin menipis setelah dipermak Persik Kediri 1-2, kubu Persib Bandung akhirnya membidik posisi runner-up di kompetisi Liga Super Indonesia (LSI). Setidaknya hal ini ditegaskan Wakil Manajer Persib, H Umuh Muhtar.
"Saya kira untuk jadi juara mah jauh pisan. Sekarang pilihannya paling jadi runner-up," tandas Umuh, Minggu (17/5).
Umuh mengatakan untuk menjadi runner-up pun, Persib harus bersaing dengan tiga klub lain yakni, Persiwa, Sriwijaya FC, dan Persija. Menurutnya, dari ketiga tim ini pesaing terberat adalah Persiwa Wamena.
Untuk itu laga melawan Persiwa di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Rabu (20/5) malam, bakal menjadi partai yang menentukan bagi kedua tim. Jika Persib menang, menurut Umuh, peluang menjadi runner-up terbuka lebar. Sebaliknya jika kalah, peluang ada di pihak Persiwa.
"Memang benar nanti penentuannya pas lawan Persiwa di Jalak. Untuk itu saya telah menekankan pada pelatih dan pemain agar memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin," tutur Umuh.
Wakil manajer yang dikenal humoris ini menegaskan, meski pahit karena gagal menjadi juara. Namun posisi runner-up pun tidak terlalu mengecewakan. Setidaknya seperti dikatakan Umuh, Persib masih bisa berlaga di babak play off Liga Champion Asia.
Umuh berharap, sekarang ini skuad Persib lebih baik berkonsentrasi pada enam pertandingan sisa yang harus dijalani. Sebab kalau pun sukses mengalahkan Persiwa, sangat mungkin masih terkejar oleh tim lain dalam perebutan posisi runner-up.
"Kalau mau aman harus memenangkan semua pertandingan. Dan kita tidak boleh putus asa karena gelar juara sudah gagal diraih. Sekarang ini kita harus bertekad untuk meraih posisi runnerup," pungkasnya.
Senin, 18 Mei 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar